5 Cara Mencegah Kuku Mengelupas dan Retak

5 Cara Mencegah Kuku Mengelupas dan Retak

poltekkestangerang.com – Nggak enak banget rasanya kalau kuku tiba-tiba mengelupas atau retak, apalagi kalau kejadian pas lagi sibuk-sibuknya. Selain bikin nggak nyaman, kuku yang rusak juga bisa ganggu penampilan dan bahkan nyebabin luka kecil kalau dibiarkan terus. Masalah ini umum banget, terutama kalau kuku kamu sering kena air, sabun, atau alat-alat pembersih rumah tangga.

Tapi tenang, ada banyak cara sederhana buat mencegah kuku jadi rapuh kayak gitu. Kuncinya adalah perawatan rutin dan menghindari kebiasaan-kebiasaan kecil yang tanpa sadar bisa merusak kuku. Nah, berikut ini ada lima cara yang bisa kamu coba buat menjaga kuku tetap utuh, kuat, dan nggak gampang rusak.

1. Jangan Terlalu Sering Kena Air atau Sabun Kuat

Salah satu penyebab utama kuku mengelupas atau retak adalah terlalu sering terpapar air dan sabun, apalagi sabun pencuci piring atau pembersih rumah tangga yang kandungannya keras. Kontak berulang bisa bikin kuku kehilangan kelembapan alaminya, jadi kering, rapuh, dan akhirnya retak atau mengelupas.

Solusinya, kalau kamu harus sering berurusan sama air, pakai sarung tangan karet biar kuku tetap terlindungi. Setelah selesai cuci-cuci, langsung keringkan tangan dengan baik dan oleskan pelembap supaya kelembapan kuku tetap terjaga. Simpel, tapi efeknya besar buat kesehatan kuku kamu.

2. Rutin Pakai Pelembap untuk Kuku dan Kutikula

Pelembap bukan cuma buat kulit wajah atau tangan, tapi juga penting banget buat kuku. Kuku yang kering gampang banget pecah-pecah dan ujungnya jadi kasar. Makanya, rajin-rajin deh olesin pelembap di area kuku dan kutikula, terutama setelah cuci tangan atau mandi.

Kamu bisa pakai hand cream biasa atau minyak alami seperti minyak kelapa, minyak zaitun, atau minyak almond. Cukup teteskan sedikit dan pijat ringan sampai meresap. Kalau kamu konsisten ngelakuin ini tiap malam sebelum tidur, dalam beberapa minggu kuku kamu bakal kerasa lebih halus dan kuat.

3. Hindari Kebiasaan Gigit atau Congkel Kuku

Ini nih kebiasaan kecil yang sering disepelein tapi bisa jadi biang kerok kuku rusak: menggigit kuku atau suka nyongkel-nyongkelin kutikula. Selain bikin bentuk kuku jadi nggak rata, kebiasaan ini juga bisa bikin lapisan kuku sobek dan akhirnya mengelupas.

Kalau kamu susah lepas dari kebiasaan ini, coba cari cara pengalihan seperti mainin benda kecil (fidget spinner, stress ball), pakai kuteks pahit khusus anti-gigit kuku, atau bahkan pasang nail art bening biar kuku kamu “diselamatkan” dari gigitan sendiri. Percaya deh, semakin kamu biasain jaga kuku tetap rapi, semakin kamu sayang buat ngerusaknya.

4. Perkuat Kuku dari Dalam Lewat Nutrisi

Kadang, masalah kuku mengelupas itu bukan cuma dari luar, tapi juga karena tubuh kamu kekurangan nutrisi penting yang bantu pembentukan keratin, yaitu protein utama pembentuk kuku. Kalau kamu sering makan sembarangan atau kurang asupan vitamin, kuku bisa jadi tipis dan rapuh.

Beberapa nutrisi yang penting buat kesehatan kuku antara lain biotin (vitamin B7), zat besi, protein, dan omega-3. Kamu bisa dapat dari makanan seperti telur, alpukat, ikan, kacang-kacangan, dan sayuran hijau. Kalau perlu, kamu juga bisa konsumsi suplemen biotin setelah konsultasi dulu sama tenaga kesehatan.

5. Gunakan Alat Perawatan Kuku yang Lembut dan Bersih

Kadang kita mikirnya asal kuku dipotong rapi, urusan selesai. Padahal, cara dan alat yang kamu pakai buat ngerawat kuku juga punya pengaruh besar. Gunting kuku yang tumpul atau kikir yang kasar bisa bikin ujung kuku retak tanpa kamu sadari. Belum lagi kalau alatnya jarang dibersihkan, bisa-bisa malah nyebabin infeksi.

Pastikan kamu pakai alat potong kuku yang tajam, bersih, dan steril. Setelah potong kuku, haluskan dengan kikir ke satu arah aja, jangan bolak-balik karena bisa bikin lapisan kuku terangkat. Hindari juga pakai metal pusher terlalu keras saat dorong kutikula, cukup pelan dan lembut biar nggak bikin kuku cedera.

Tips Tambahan Biar Kuku Makin Tahan Banting

  • Jangan terlalu sering pakai kuteks, apalagi kalau nggak pakai base coat. Beri waktu kuku “napas” tanpa cat selama beberapa hari dalam seminggu.

  • Gunakan sarung tangan saat berkebun, cuci piring, atau bersih-bersih rumah.

  • Selalu keringkan tangan dan kuku setelah cuci tangan atau mandi, jangan dibiarkan lembap terlalu lama.

  • Scrub ringan pakai baking soda dan air seminggu sekali bisa bantu bersihin kuku dari sisa kotoran dan mencegah kerusakan.

Dengan kebiasaan kecil yang konsisten, kamu bisa banget jaga kuku tetap cantik dan kuat tanpa ribet.

Kapan Harus Waspada?

Kalau kuku kamu sering banget mengelupas dan nggak membaik meskipun udah rutin dirawat, bisa jadi itu tanda ada gangguan kesehatan yang lebih dalam, seperti anemia, gangguan tiroid, atau kekurangan vitamin. Apalagi kalau kuku berubah warna jadi kekuningan, keabu-abuan, atau tumbuh nggak rata.

Kalau kamu nemu tanda-tanda kayak gitu, sebaiknya segera konsultasi ke dokter atau ahli kesehatan. Pemeriksaan dini bisa bantu cegah kondisi yang lebih serius dan bantu kamu dapetin penanganan yang tepat.

Penutup

Kuku mengelupas dan retak itu bukan masalah sepele. Tapi juga bukan hal yang nggak bisa dicegah. Dengan lima langkah tadi—lindungi dari air dan sabun keras, rajin lembapin, stop kebiasaan merusak, makan sehat, dan pakai alat yang tepat—kamu bisa rawat kuku biar tetap sehat, kuat, dan enak dilihat.

Semoga tips dari poltekkestangerang.com ini bisa bantu kamu buat mulai lebih perhatian ke kesehatan kuku. Yuk, rawat kuku dari sekarang, karena kuku yang sehat itu bukan cuma cantik, tapi juga bikin kamu makin percaya diri!